4 Jurus Tagih Utang ke Teman, Nomor 3 Dijamin Paling Jitu
18 Oktober 2019NESIATIMES.COM – Dalam hubungan pertemanan, tentunya akan saling membantu bila salah satu diantaranya sedang membutuhkan bantuan.
Sering kali bantuan ini berupa pinjaman alias utang untuk memenuhi kebutuhan pribadinya dikala sedang tidak memiliki uang.
Ketika sedang dalam situasi yang seperti ini, Anda yang memberikan pinjaman ke teman pasti ada rasa serba salah. Contohnya “kalau nggak dikasih pinjam nanti teman marah, tapi kalau dikasih pinjam nanti susah pas ditagihnya”.
Pada praktiknya, tak seluruh kasus berujung pada utang yang berlarut-larut.
Meski demikian, ada pula yang terjebak pada kondisi itu, sampai-sampai utang teman jadi menumpuk dan berujung pada masalah keuangan pribadi.
Ujung-ujungnya, tak hanya berdampak pada kondisi keuangan, relasi bisa saja hancur kalau urusannya soal utang.
Namun jangan bingung, NESIATIMES.COM sudah merangkum beberapa jurus untuk menagih hutang yang dapat kalian praktikan.
1. Berusaha lebih persuasif dibandingkan represif
Kebanyakan orang yang berutang akan mudah melupakan hutangnya.
Maka, disarankan Anda sebagai pihak yang dirugikan sebisa mungkin mengingatkannya kembali dengan cara halus.
Anda bisa memulainya dengan membicarakan topik lain di luar utang, kemudian pelan-pelan masuk ke dalam inti persoalan.
Contoh, “Oh iya, ngomong-ngomong apakah kamu ingin membayar uang patungan kemarin sekarang? Transfer atau cash bisa kok.”
2. Jangan kasih kendor
Meskipun yang berutang adalah teman baik, jangan sampai Anda justru menunda waktu penagihan.
Pakar menabung sekaligus penulis Andrea Woroch mengatakan, semakin lama Anda menunda untuk menagih kemungkinan si pemilik utang lupa pada utangnya.
Dari situ, kecanggungan akan timbul, apalagi ketika Anda hendak menagihnya kembali di lain waktu.
Oleh karena itu, Andrea menekankan, Anda seharusnya tak perlu merasa tidak enak untuk meminta seseorang melunasi utangnya pada Anda. Simpelnya, apa yang dipinjam maka harus dikembalikan.
3. Gantian bayar dong!
Jika pada kesempatan sebelumnya selalu Anda yang membayar bill (tagihan) saat makan, maka kali ini biarkan teman Anda yang mengurusnya. Apalagi, bila total tagihan pesanan setara dengan nilai utang.
Cara ini dianggap sedikit lebih halus, sebab tidak ada unsur penekanan saat melakukannya. Bahkan, Anda bisa memintanya sembari bercanda.
4. Beritahu kebutuhan Anda
Teman saja bisa meminjam uang kepada Anda disaat mereka sedang membutuhkan sesuatu, kenapa Anda tidak mencoba sebaliknya? Jika sedang membutuhkan sesuatu bilang langsung saja ke teman yang memiliki utang kepada Anda.
Misalnya, “Laptop error terus nih, ngerjain tugas jadi keganggu. Harus buru-buru diservice. Tapi uangnya kurang terus”
Bisa dibilang cara ini adalah ‘kode keras’ dalam menagih utang, siapa tahu teman langsung peka terhadap kebutuhan Anda dan langsung mengembalikan utangnya.
(EFG/MEL)