Heboh Wanita Cantik Digilir Pacar dan 4 Pria Lainnya di Perkebunan Jagung, Ya Ampun!

Heboh Wanita Cantik Digilir Pacar dan 4 Pria Lainnya di Perkebunan Jagung, Ya Ampun!

2 Februari 2022 Off By Redaksi

NESIATIMES.COM – Seorang wanita berinisial IN (18) melapor ke Polres Aceh Tenggara sebagai korban atas dugaan kasus pemerkosaan.

IN mengaku pemerkosaan terjadi di perkebunan jagung di Desa Kute Muara Baru, Kecamatan Lawa Alas, Agara, pada Jumat (28/1/2022).

Korban mengaku diperkosa secara bergilir oleh lima pria.

Yaitu pacarnya dan empat pemuda lainnya.

Korban melaporkan kejadian itu ke Polres Aceh Tenggara bersama keluarganya pada Sabtu (28/1) malam.

Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Bramanti Agus Suyono SH SIK MH, membenarkan kejadian itu.

Sesuai Laporan Polisi Nomor STPL : No : 28/1/2022//POLRES Aceh Tenggara/Polda Aceh.

Suyono menyatakan dugaan kasus pemerkosaan ini tengah dalam proses penyelidikan.

Kemudian, Senin (31/1) korban menjalani proses visum di RSUD Sahuddin Kutacane.

Kronologi Kejadian

Keterangan yang diterima Rabu (2/2), pada Jumat (28/1) pacar korban berinisial SY (19) menjemput korban untuk mengajak korban jalan-jalan dan makan bakso bersama.

Pelaku (SY) mengantongi ponsel korban dan melanjutkan perjalanan keliling Kota Kutacane untuk memadu kasih.

Kemudian, pelaku (SY) membawa korban ke perkebunan jagung di Kute Muara Baru, Kecamatan Lawe Alas.

Di sana, korban (IN) mengaku dipaksa pacar untuk berhubungan intim layaknya suami-istri.

Karena takut kepada SY, korban pun menurutinya.

Ia tidak bisa mengadu kepada siapapun karena handphone miliknya disita pelaku.

Kemudian tak lama empat pemuda teman pelaku yang diduga sudah ditelpon pelaku, datang ke lokasi dan memperkosa korban secara bergiliran.

Korban yang takut pada saat itu, tidak mampu berbuat apapun hanya pasrah melayani pemuda tersebut.

Kemudian korban keesokan harinya pada Sabtu (29/1) pulang ke rumah naik becak mesin.

Ia langsung melaporkan kepada pihak keluarga korban dan mendatangi rumah pelaku.

Pelaku Tak Mengaku

Pengulu Salang Alas, Zulkanedi, mengatakan pelaku tidak mau bertanggung jawab.

Alasannya adalah yang memperkosa IN (pacar pelaku) bukan SY saja, melainkan ada pemuda lain.

Lalu, Pengulu setempat memanggil ke empat pemuda tetapi tak satupun mau bertanggung jawab.

Kemudian, pihak keluarga pulang dan melaporkan kejadian itu ke aparat kepolisian Polres Aceh Tenggara di Kanit PPA Polres Agara.

(Stv/Hsb)