
Wahai Pemilik Rekening Bank di Indonesia, Ada Info Penting buat Anda, Wajib Tahu, Simak!
14 November 2023 Off By RedaksiNESIATIMES.COM – Salah transfer dapat terjadi karena kelalaian nasabah saat memasukan nomor rekening tujuan.
Bila hal ini terjadi pemilik rekening jangan bingung apalagi sampai panik.
Sebab, terdapat cara agar dana salah transfer tersebut kembali, walaupun seringkali membutuhkan waktu yang cukup lama.
Merangkum dari berbagai sumber, Selasa (14/11/2023), berikut adalah tujuh langkah-langkah tersebut:
1. Tetap Tenang dan Jangan Panik
Jangan panik ketika terjadi salah transfer uang dan tetaplah bersikap tenang.
Dengan demikian, pemilik rekening atau nasabah tetap bisa berpikir jernih dan mengambil langkah yang rasional untuk menangani salah transfer.
Baca Juga:
2. Hubungi Pihak Bank
Dengan tenang, hubungi pihak bank sesegera mungkin.
Nasabah dapat menghubungi nomor resmi customer service atau call center bank.
Selain itu, nasabah juga bisa datang langsung ke kantor cabang bank terdekat untuk membuat laporan secara langsung.
Dengan datang ke kantor cabang, pihak bank bisa dengan lebih rinci persyaratan atau cara untuk mengembalikan dana tersebut.
Baca Juga:
3. Jelaskan Kronologi dengan Detail
Ceritakan kronologi kejadian sedetail mungkin kepada pihak bank, baik customer service atau kantor cabang.
Akui jika terjadi kekeliruan saat melakukan transfer uang karena salah memasukkan nomor rekening atau tidak mengecek kembali sebelum transaksi.
Jangan lupa juga untuk menjelaskan berapa nominal uang yang salah transfer tersebut serta lokasi kejadiannya, misalnya lokasi ATM tempat kamu salah transfer.
Bila perlu sampaikan juga waktu transfer dan informasi lainnya sedetail mungkin.
Baca Juga:
4. Siapkan Identitas dan Bukti Salah Transfer
Identitas diri penting untuk meyakini pohak bank bahwa benar nasabah telah salah melakukan transfer uang.
Siapkan atau bawa KTP, ATM, dan buku tabungan saat berbicara dengan pihak bank.
Nantinya, pihak bank akan mencocokkannya dengan data rekening milik nasabah.
Selain itu, sertakan juga bukti salah transfer yang dikeluarkan ATM atau aplikasi/internet banking milik perbankan.
Tak hanya itu, pihak bank juga bisa saja memintamu untuk membuat surat kronologis bermeterai yang menjelaskan kejadian salah transfermu.
Baca Juga:
5. Bank Melakukan Proses Verifikasi
Pihak bank akan segera memproses laporanmu dengan melakukan verifikasi dan langkah-langkah lainnya sesuai ketentuan bank.
kemungkinan pengembalian dana akan membutuhkan beberapa waktu karena
Untuk menangani masalah ini, kemungkinan pihak bank perlu menghubungi bank tujuan salah transfer.
Oleh sebab itu, laporan salah transfer tersebut bisa saja tidak dapat langsung diselesaikan hari itu juga.
Baca Juga:
6. Pihak Bank Menguhubungi Pemilik Rekening Tujuan Salah Transfer
Setelah bank berhasil memverifikasi laporanmu, mereka akan menghubungi pemilik rekening yang mendapatkan uang salah transfer tersebut.
Dalam prosesnya pemilik rekening uang yang salah transfer akan mendapatkan bukti kekeliruan yang sudah kamu sertakan sebelumnya.
Jika pemilik rekening bersedia mengembalikan kembali uangmu, ia akan mendapatkan bukti salah transfer yang masuk ke rekeningnya dan uang tersebut akan langsung ditarik.
Akan tetapi, bila pemilik rekening menolak mengembalikan uang tersebut maka ia akan berurusan dengan UU Nomor 3 tahun 2011.
Menurut UU tersebut, pemilik rekening bisa mendapat sanksi pidana berupa penjara maksimal 5 tahun dan denda hingga Rp 5 miliar jika enggan mengembalikan uang salah transfer.
7. Proses Pengembalian Uang oleh Pihak Bank
Setelah pemilik rekening penerima mengembalikan uangmu, bank akan mengirimkannya langsung ke rekening nasabah.
Biasanya, proses ini berlangsung selama 2 minggu (14 hari kerja) atau lebih.
Durasi pengembalian dana transfer juga berbeda-besa sesuai dengan SOP masing-masing bank.
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari NESIATIMES.COM di GOOGLE NEWS
Baca Juga:
(Bes/Mel).