Kabar Baik dan Menggembirakan, Bagi Driver Ojol Hingga Tukang Cukur Seluruh Indonesia
11 Januari 2025 0 By RedaksiNESIATIMES.COM – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN mengupayakan Kredit Perumahan Rakyat (KPR) subsidi bagi sektor informal.
Skema KPR ini diupayakan dapat diakses pekerja informal, seperti driver ojek online hingga tukang cukur dengan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Direktur Utama Bank BTN Nixon Napitupulu menyampaikan hal tersebut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
Menurutnya, kendala besar bagi pekerja informal untuk mendapatkan KPR selama ini adalah karena tidak ada penghasilan tetap yang tercantum dalam dokumen.
“Kalau karyawan kan gampang pakai slip gaji, simple. Kalau bank kan harus liat dokumen, sedangkan kalau sektor informal kan dokumennya rada kacau,” tuturnya, seperti dikutip dari detik, Sabtu (11/1/2025).
Baca Juga:
Oleh karena itu, pihaknya tengah membuat kebijakan agar pekerja informal bisa mendapatkan KPR dengan cara melihat histori tabungan selama 3-6 bulan.
Apabila calon penerima KPR memiliki catatan menabung yang cukup baik, maka bisa mendapatkan KPR subsidi.
Khusus untuk pengemudi ojek online, pihaknya sempat bekerja sama dengan salah satu aplikator untuk melihat catatan keuangannya.
Nixon mengatakan pengemudi akan dikenai potongan harian setiap narik untuk tabungan KPR sehingga bisa didokumenkan.
Apabila catatannya cukup baik, intensitas narik cukup banyak, dan tabungannya besar, maka pengemudi bisa mendapatkan KPR.
Sedangkan tukang cukur bisa mendapatkan KPR dengan cara melihat dari historis keuangan lewat data dari paguyuban.
Baca Juga:
Nantinya, tukang cukur yang masuk paguyuban akan direkap historis keuangannya dan dilaporkan ke BTN.
Selain itu, paguyuban juga akan membantu verifikasi apakah tukang cukur ini baik, berdagang dengan benar, dan bukan penipu.
Nixon menyebutkan saat ini pihaknya masih terus mencari cara bagaimana untuk melakukan verifikasi tersebut.
Namun yang jelas pihaknya ingin meningkatkan jumlah partisipasi pekerja informal dalam program KPR FLPP di BTN.
Pasalnya, sejauh ini baru 10% nasabah KPR FLPP di BTN yang merupakan pekerja informal dan pihaknya ingin meningkatkan menjadi 20%.
Adapun pihaknya kemungkinan akan menyalurkan pembiayaan KPR FLPP kepada 220-300 ribu nasabah pada tahun 2025 ini.
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari NESIATIMES.COM di GOOGLE NEWS
Ikuti saluran WhatsApp NESIATIMES.COM – DI SINI
(Stv/Nov).