Heboh! Kades Ini Bentak Kapolsek yang Tegur Resepsi Pernikahan, Minta Ditembak

Heboh! Kades Ini Bentak Kapolsek yang Tegur Resepsi Pernikahan, Minta Ditembak

10 Agustus 2021 Off By Redaksi

NESIATIMES.COM –  Kepala Desa Sukajeruk, Kecamatan Masalembu Sapuri bersitegang dengan Kapolsek Masalembu Sumenep Iptu Sujarwo.

Sapuri membentak Iptu Suwarjo lantaran dia menegur agar resepsi pernikahan warga setempat tidak dilakukan. 

Bahkan, Sapuri sempat membawa-bawa nama anggota DPRD saat membentak kapolsek.

“Saya pejabat politik, saya melaksanakan perintah Darul Fath anggota DPRD Sumenep. Saya ikut anggota dewan. Saya pejabat politik diangkat oleh masyarakat,” kata Sujarwo, menirukan bentakan Sapuri.

Iptu Sujarwo menjelaskan kronologis kejadian pada Senin (9/8/2021).

Semua bermula saat Sujarwo menegur sebuah resepsi pernikahan warga setempat pada Jumat (6/8/2021) karena berpotensi menimbulkan kerumunan.

Setelahnya Sapuri tersulut emosi dan membentak Sujarwo, sehingga dia menjelaskan ketentuan PPKM level 4 Kabupaten Sumenep.

Namun, Sapuri tidak mau mendengarkannya. Justru Sapuri menantang Sujarwo untuk menembaknya.

“Tembak saya, mana ada corona. Ternyata saya juga tidak mati,” kata Sujarwo menirukan pernyataan Sapuri.

Sementara itu, anggota DPRD asal PDI-P Darul Hasyim Fath membenarkan bahwa dia memberikan izin kepada Sapuri untuk mengadakan hajatan.

Sebagai wakil rakyat, Darul tidak bisa mengabaikan hajatan warga dan juga sebagai fungsi komunikasi yang baik dengan konstituen.

Darul menyetujui hajatan itu dengan syarat mematuhi prokes.

Selain itu, Ketua Komisi I DPRD Sumenep ini meminta Kapolsek Masalembu bertindak adil dalam penegakan aturan PPKM.

Sebab, dia mengklaim ada kegiatan yang melanggar prokes namun tidak ada tindak tegas.

Di sisi lain, Sekretaris Desa Sukajeruk Ahmad Soleh ketika menuturkan, pihak keluarga pemilik hajatan pernikahan sudah menjelaskan bahwa saat acara tidak akan ada kerumunan dan akan mematuhi prokes.

Undangan juga hanya terbatas kepada kerabat.

Namun, penjelasan tersebut disebut tidak diterima oleh Kapolsek Masalembu, dan mendesak agar tidak menggelar resepsi pernikahan.

Akibatnya, terjadi adu mulut antara Kades Sukajeruk dengan Kapolsek.

(Mel/Ana)