Lihat, Ini Dia Tampang Erayani, Seorang Perempuan yang Ngaku-ngaku Pria Demi Menikahi Wanita Cantik di Jambi
16 Juni 2022NESIATIMES.COM – Seorang wanita yang berpura-pura menjadi seorang laki-laki bernama Erayani berhasil mengelabui Santika (nama samaran).
Ia menikahi Santika selama 10 bulan lebih dengan mengaku sebagai seorang pria berprofesi sebagai seorang dokter.
Erayani mengaku bernama Ahnaf Arrafif dan menikahi Santika secara siri.
Rencananya, keduanya melakukan resepsi pernikahan pada Oktober mendatang.
Keduanya mengaku bertemu dari aplikasi kencan, Tantan.
Santika merupakan seorang wanita asal Jambi sarjana ekonomi dari salah satu universitas di Yogyakarta.
Berbekal mulut manis dan identitas palsu, Erayani berhasil mengajak Santika bertemu.
Sejak pertama bertemu, Erayani diperkenankan menginap di rumah Santika.
Hubungan mereka akhirnya berujung pada pernikahan siri tanpa melalui KUA karena Erayani tidak bisa menunjukkan identitasnya.
Merencanakan resepsi pada November, keduanya pun sudah mempersiapkan berbagai hal.
Di antaranya adalah foto pranikah serta souvenir pernikahan.
Dalam foto pranikah Erayani menggunakan setelan jas putih dokter, berkalungkan stetoskop.
Sementara Santika dengan pakaian berwarna biru.
Foto tersebut akhirnya menjadi barang bukti untuk pemeriksaan kasus ini.
Adapun souvenir serta tas kertas bingkisan tertera nama keduanya.
Erayani di sana menggunakan nama palsu lengkap dengan gelar palsunya yakni dr. Ahnaf Arrafif. Sp. Bs. S. Art. S.T. S.H. S.Hum.
Kehidupan Setelah Menikah
Sehari-hari, selama di rumah Santika, Erayani, bersikap seperti laki-laki.
Erayani bahkan berbicara dengan suara berat khas laki-laki.
Padahal suara aslinya, menurut Jaksa Penuntut Umum, Kejari Jambi, Sukmawati, seperti suara perempuan.
“Suara si terdakwa seperti perempuan,” kata Sukmawati, seperti dikutip Kamis (16/6/2022).
Selain berperangai seperti laki-laki, Santika mengatakan bahwa selama di rumah Sintia, Erayani bersikap baik.
Erayani membantu dalam mengobati ayah Santika.
Lebih lanjut, Erayani selama bersama Santika selalu menutupi rapat-rapat identitas perempuannya.
Bahkan, Erayani mengaku bahwa payudaranya merupakan tumor yang sedang diobati.
Alasan itulah yang kemudian digunakan untuk meminjam uang Santika.
Meski mengaku berprofesi sebagai dokter, Erayani justru tidak menunjukkan melaksanakan pekerjaan dokter saat kesehariannya.
Kepada istrinya dia mengaku memiliki perusahaan batu bara.
Selama 10 bulan menikah, keduanya berhubungan layaknya suami istri.
Namun, setiap melakukan hubungan badan, Santika dilarang melihat tubuh Erayani.
Mata Santika selalu ditutupi oleh selendang atau kain penutup.
Sehingga, ia tidak mengetahui mengenai jenis kelamin Erayani, suaminya itu.
(Stv/Hsb)
