
Pemerintah Terbitkan 1 Juta Lebih Sertifikat Tanah Elektronik, Kabar Gembira Bagi Pemilik Tanah Se-Indonesia, Simak!
2 Oktober 2024 Off By RedaksiNESIATIMES.COM – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) tercatat telah menerbitkan lebih dari satu juta sertifikat tanah elektronik.
Ini merupakan pelaksanaan atas amanat Presiden Joko Widodo untuk terus memperluas penerapan sertifikat tanah elektronik.
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan hal tersebut saat memimpin upacara peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) 2024 di Kementerian ATR/BPN.
“Hingga September 2024, telah terbit 1.112.879 Sertipikat Tanah Elektronik, yang diterbitkan oleh 465 Kantor Pertanahan dari total 486 Kantor Pertanahan di Indonesia,” ujarnya, seperti disadur pada Rabu (2/10/2024).
Menurut AHY, itu artinya sebanyak 95,6 persen Kantor Pertanahan yang ada di Indonesia telah mengimplementasikan layanan sertifikat tanah elektronik.
Baca Juga:
Lebih lanjut, AHY mengatakan bahwa penerbitan sertifikat tanah elektronik tidak terlepas dari peran seluruh insan pertanahan.
Kementerian ATR/BPN, kata dia, akan terus membangun infrastruktur teknologi untuk memberikan layanan digital yang efisien bagi masyarakat, termasuk implementasi sertifikat tanah elektronik.
AHY menyebut program sertifikat tanah elektronik ini sejalan dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Di mana sistem tersebut mendorong kemudahan layanan publik di Indonesia secara cepat, aman, transparan, dan berkualitas.
Baca Juga:
Ia menilai penerapan SPBE yang baik juga akan mengundang ketertarikan investor untuk menanamkan investasinya di Indonesia.
Sebagai informasi, Upacara Hantaru dilaksanakan setiap tahun untuk memperingati Hari Lahir Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA).
Tahun ini, pelaksanaannya mengusung tema “Semangat Hantaru, Pembangunan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045”.
Upacara diikuti oleh seluruh Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN dan insan Kementerian ATR/BPN dari satuan kerja pusat.
Selain itu, Kantor Wilayah dan Kantor Pertanahan di seluruh Indonesia juga melaksanakan upacara secara serentak di saat yang sama.
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari NESIATIMES.COM di GOOGLE NEWS
Ikuti saluran WhatsApp NESIATIMES.COM – DI SINI
(Dae/Ita).
6 Comments
Comments are closed.
Saya dilampung timur tepatnya desa waymili kec gunung pelindung kurang lebih 20 th blm pernah ada program PRONA.pafahal desa sebelah bisa tiap THN ada.kami berharap desa kami ada prona
Saya lagi ngurus sertifikat tanah di Palembang. Sudah hampir 6 bulan belum ada kejelasan, mohon di permudah pak. Jangan sulit dan bertele tele.
Di kabupaten Langkat Sumut Sertifikat tanah yg sah dan sdh terdaftar sesuai SKPT namun masyarakat tidak bisa menguasainya karna BPN setempat tdk bisa memastikan letak tanahnya sungguh aneh pihak BPN
Skpt no.459/PT/JU/1978 ev no.5819 Kantah BPN Jakarta Utara menjawab GIRIK jelas ini penyimpangan sangat sangat dan surat kemntrian ATR/BPN ke Kantah BPN Jakut jawabanya tidak sesuai perihal kemntrian ATR/BPN no agenda sengketa
Pak Mentri….ngurus sertifikat mahal dan susah….tlg SDM di kementerian yg Pak Mentri pimpin dibina lagi….sy lebih 3thn urus Shm di Kabupaten Bogor blm jadi….
Itu kan cuma wacana , saya urus sertifikat sudah 1 tahun lebih tak jadi2, padahal sudah di ukur . ASN BPN tidak profesional dalam bekerja . Padahal sudah digitalisasi