
Dear Masyarakat Indonesia Pengguna Google Maps, Ada Info Penting Buat Anda, Jangan Mengabaikan, Simak!
29 Maret 2025 Off By RedaksiNESIATIMES.COM – Google telah menghapus lebih dari 20 ribu akun Google Maps yang merupakan bisnis palsu hingga akun yang diretas.
Penasihat umum Google Halimah DeLaine Prado mengatakan langkah tersebut diambil setelah pihaknya menerima laporan bisnis dari Texas.
Dalam laporan tersebut, disebutkan adanya akun yang menyamar sebagai mereka di Google Maps.
Kemudian Google melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk layanan petanya.
“Setelah kami diberitahu soal penipuan, kami melakukan upaya ekstrem melakukan identifikasi iklan palsu serupa,” ujarnya, seperti dikutip pada Sabtu (29/3/2025).
Prado menjelaskan bahwa modus penipuan ini kebanyakan berada dalam layanan yang disebut ‘vertikal paksa’.
Baca Juga:
Artinya, penipuan muncul untuk layanan yang dibutuhkan orang dalam keadaan mendesak, seperti tukang kunci atau perusahaan derek.
Tak hanya itu, penipu juga menggandeng agen serta menggunakan media sosial untuk menyempurnakan kejahatannya, termasuk meningkatkan jangkauan bisnis palsunya.
Prado mengatakan para penipu menggunakan beberapa taktik, salah satunya dengan menghadirkan daftar palsu ketika pengguna mencari layanan di daerah tertentu.
Nantinya, penipu akan mencegat panggilan ketika seorang pengguna hendak menelepon sebuah perusahaan.
Baca Juga:
Pengguna tersebut akan berbicara dengan penipu yang meminta harga jauh lebih mahal.
Di sisi lain, Prado memberikan tips untuk melindungi diri dari bisnis-bisnis palsu di Google Maps.
Pertama, periksa keaslian informasi yang didapatkan jika mendapati hal yang janggal.
Periksa URL yang tercantum pada Google Maps dan nomor telepon untuk memastikan milik perusahaan yang diiklankan itu.
Kemudian pengguna juga patut curiga jika mereka meminta informasi pribadi dan meminta bayaran dengan cara tidak biasa.
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari NESIATIMES.COM di GOOGLE NEWS
Ikuti saluran WhatsApp NESIATIMES.COM – DI SINI
(Stv/Rah).