Gegara Uang Keamanan, Ibu Penjual Sayur Ini Dikeroyok Sejumlah Preman, Ya Ampun

Gegara Uang Keamanan, Ibu Penjual Sayur Ini Dikeroyok Sejumlah Preman, Ya Ampun

9 September 2021 Off By Redaksi

NESIATIMES.COM – Seorang ibu penjual sayur di Pasar Gambir Tembung, Kota Deli Serdang menjadi korban penganiayaan preman.

Video peristiwa penganiayaan yang terjadi pada Minggu (5/9/2021) itu sempat viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, ibu penjual sayur berinisial LWG itu tampak berteriak histeris ketika menerima perlakuan kasar dari para preman.

Usut punya usut, pemicu aksi pengeroyokan oleh sejumlah preman pasar itu yakni karena korban tak mampu membayar uang keamanan senilai Rp500 ribu.

Melansir Tribun, korban mengaku sempat didatangi sejumlah preman yang dipimpin pria bernama Beny.

Mereka meminta uang keamanan sebesar Rp500 ribu sebelum boleh berjualan sayur di Pasar Gambir Tembung namun korban menolak.

Sekitar satu jam kemudian, sekelompok preman itu kembali mendatangi korban lalu memintanya berhenti jualan dan pergi dari pasar.

“Dia datang, ‘tak usah kau kasih becakmu di situ, jangan jualan di situ, bikin macet saja’,” ujarnya menirukan ucapan pelaku, Selasa (7/9/2021).

Kemudian, para preman pasar tersebut menganiaya ibu penjual sayur itu sambil memaki-makinya.

“Langsung ditendangnya aku dua kali di situ, dipanggil teman-temannya, dikeroyok aku di situ, temannya semua,” paparnya.

Tak hanya itu, mereka juga turut menganiaya anak perempuan korban hingga mengalami luka memar di wajah kanan, hidung, serta punggung.

Pihak korban pun langsung melaporkan aksi penganiayaan para preman pasar tersebut ke polisi dengan terlapor atas nama Beny.

Laporan tertanggal 5 September 2021 itu tercatat dengan nomor LP/B/1739/IX/2021/SPKT Polsek Percut Sei Tuan/Polrestabes Medan/Polda Sumatera Utara.

(Leo/Rah).