Tak Main-main, Pertamina Tegas Langsung Tutup SPBU, Bagi yang Melanggar Aturan, Hingga Merugikan Konsumen
26 November 2024 Off By RedaksiNESIATIMES.COM – Pertamina melakukan investigasi terhadap empat SPBU di Yogyakarta terkait pelanggaran aturan yang merugikan konsumen.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari mengungkapkan salah satu SPBU tersebut ditutup karena terbukti curang.
Kecurangan tersebut ditemukan oleh tim dari PT Pertamina Patra Niaga saat melakukan sidak pada Selasa (12/11/2024).
Heppy menegaskan pihaknya tidak dapat mentolerir SPBU-SPBU yang melanggar ketentuan dan melakukan kecurangan dalam pelayanan kepada konsumen.
“Di Yogyakarta ada satu SPBU yang sudah kami kenakan sanksi penghentian operasi dan terus kami evaluasi sanksinya karena terbukti melakukan kecurangan. Paralel ada tiga SPBU di wilayah Yogyakarta yang juga sedang dilakukan investigasi,” ujarnya dalam keterangan resmi, seperti dilansir pada Selasa (26/11/2024).
Baca Juga:
Dalam sidak tersebut, Pertamina juga didampingi oleh tim dari Direktorat Metrologi Kementerian Perdagangan atau dinas setempat.
Berbagai uji dan pemeriksaan dilakukan, seperti uji tera dan uji density untuk melihat kualitas dan kuantitas produk BBM telah sesuai dengan standar Pertamina Patra Niaga.
Menurut Heppy, upaya penertiban ini merupakan inisiasi dari Pertamina Patra Niaga dan menjadi bagian dari persiapan Satuan Tugas (Satgas) Nataru.
Oleh karena itu, Pertamina Patra Niaga melakukan pemantauan terhadap kondisi SPBU di seluruh Indonesia secara langsung.
Heppy mengatakan pihaknya akan memperluas sidak ke seluruh wilayah di Indonesia khususnya yang berpotensi mengalami peningkatan kebutuhan saat Nataru.
Baca Juga:
Sementara itu, selama SPBU tersebut sedang diberikan sanksi atau investigasi, Pertamina akan memaksimalkan agar SPBU pendukung di sekitarnya bisa memenuhi kebutuhan BBM di lapangan.
Masyarakat yang menemukan bukti kecurangan atau keluhan terkait produk dan layanan dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari NESIATIMES.COM di GOOGLE NEWS
Ikuti saluran WhatsApp NESIATIMES.COM – DI SINI
(Ven/Maw).
8 Comments
Comments are closed.
Di Probolinggo timur tiap hari antrian panjang banyak motor modifikasi yang ngisi
Coba cek SPBU SPBU di kaltim parah
SPBU Kalimantan selatan disemua area tolong donk cek karna telah dimanfaatkan oleh pengusaha dan para pemain solar subsidi. Harga netnya 6.800 tetapi boleh tanya ke para driver yg antri disetiap stasiun SPBU untuk pembelian solar sekarang di angka 7000 s/d 9000/ ltr nya.
Untuk daerah kota madya banjarbaru di angka 8.500 – 9.125 / ltr. Kalo ingin infeksi cari data tanya para sopir jgn tanya ke pekerja atau pimpinan stasiun SPBU nya .. 3 hari aja waktu penelusuran aku yakin anda akan terbelalak mata melihat peristiwa ini selama 5 th SDH berjalan praktek yg begini ini …
Coba sidak SPBU di Pekanbaru dan Bangkinang Riau, Banyak SPBU bermain dengan pelansir solar,
Sudah bertahun-tahun lamanya
Kalo mau sidak sy sebagai konsumen sangat mendukung kegiatan ini. Hanya saja dikota Semarang kok belum ada kegiatan serupa yang sy lihat, agar masyarakat tidak dirugikan dan lebih percaya mohon PHK Pertamina Patra Niaga bisa melakukan sidak berkala tp tidak hanya menjelang Nataru saja.
Harapannya bisa lebih menyeluruh SPBU yang nakal dan curang, karena konsumen selalu dirugikan.
Di pulau seram maluku SPBU milik pengusaha bernama ***** menjual pertamax 13,000/ltr,pdhal harga nasional 12,400/ltr.penjualan minyak tampa menggunakan dispenser,pertamax,solar dexlait semua menggunakan cerigen.konsumen sangat dirugikan
Di tempat kami SPBU hanya mementingkan truck proyek dan pengisian jirigen, pengisian jirigen hanya untuk kepentingan proyek dan tambang