Sosok Menkumham Baru Supratman Andi Agtas, Pengganti Yasonna Laoly, Total Kekayaannya Mengejutkan
20 Agustus 2024NESIATIMES.COM – Presiden Joko Widodo resmi melantik Supratman Andi Agtas sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham).
Politikus Partai Gerindra itu menggantikan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Yasonna Laoly.
Adapun pelantikan tersebut berlangsung di Istana Negara pada Senin (19/8/2024).
Berdasarkan data yang dihimpun, Selasa (20/8/2024) Supratman merupakan pria yang lahir di Sulawesi Tengah 55 tahun yang lalu.
Dia bergelar doktor Ilmu Hukum dari Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar.
Sedangkan untuk pendidikan strata satu dan magister, Supratman juga menempuh bidang ilmu hukum.
Baca Juga:
Dia memperoleh gelar sarjana dari UMI Makassar dan Magister Ilmu Hukum dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.
Supratman juga tercatat sebagai pengajar atau dosen di fakultas hukum Universitas Tadulako periode 1998-2012.
Selain itu, ia pun menggeluti profesi sebagai pengacara atau advokat sebelum terjun ke dunia politik dan bergabung dengan Partai Gerindra.
Gerindra sukses membawa Supratman melenggang ke Senayan sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019.
Supratman saat itu menjabat sebagai Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR.
Untuk periode 2019-2024, Gerindra kembali mempercayakan posisi tersebut kepada putra asli Sulawesi Tengah itu.
Baca Juga:
Jelang berakhirnya masa jabatannya, Supratman digantikan oleh Wihadi Wiyanto yang sama-sama berasal dari Gerindra pada 1 Agustus 2024.
Namun surat pergantiannya baru diterima Supratman saat memimpin rapat pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) yang akan di-carry over kepada Anggota DPR 2024-2029 di Gedung DPR, Senayan, Jakarta pada 6 Agustus 2024.
Wakil Ketua DPR sekaligus Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan tidak ada alasan khusus terkait penggantian tersebut.
Menurutnya, penggantian Supratman hanya untuk penyegaran saja.
Selain di bidang hukum dan politik, Supratman juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Sulawesi Tengah.
Ia juga pernah menjadi Direktur Utama Perusahaan Daerah Kota Palu pada 2005-2015 dan Komisaris PT Citra Nuansa Elok pada 2004-2012.
Serta menjadi Ketua Real Estate Indonesia (REI) Sulawesi Tengah periode 2004-2010.
Sementara itu, Supratman tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 18.403.050.249.
Baca Juga:
Hal tersebut tertuang dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tanggal 28 Maret 2023 untuk laporan periodik tahun 2022.
Supratman tercatat memiliki 11 tanah dan bangunan hasil sendiri yang tersebar di Jakarta Utara, Bekasi, Bogor, Palu, dan Toli-toli senilai Rp 8.326.750.548.
Selain itu, dia juga tercatat memiliki dua kendaraan, yakni Toyota Alphard tahun 2012 hasil sendiri seharga Rp 212.500.000.
Serta Toyota Innova Venture tahun 2020 yang juga ditulis hasil sendiri seharga Rp 319.600.000.
Supratman juga memiliki surat berharga senilai Rp 5.861.314.785 serta kas dan setara kas sebesar Rp 5.503.884.916.
Jumlah harta kekayaan tersebut jika dijumlahkan menjadi sebesar Rp 20.224.050.249.
Namun Supratman tercatat memiliki utang sebesar Rp Rp 1.821.000.000.
Sehingga total harta kekayaan yang ia miliki adalah sebesar Rp 18.403.050.249.
Jumlah harta kekayaan tersebut berkurang dari laporan periodik tahun 2021, yakni sebesar Rp 23.467.781.288.
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari NESIATIMES.COM di GOOGLE NEWS
Ikuti saluran WhatsApp NESIATIMES.COM – DI SINI
(Ven/Maw).
