Sosok Serda Eko Prasetyo, Awak KRI Nanggala 402 yang Rajin Shalat dan Mengaji
27 April 2021NESIATIMES.COM — Serda Eko Prasetyo (34), merupakan salah satu awak KRI Nanggala 402 yang ikut gugur pada tragedi tenggelamnya kapal KRI Nanggala 402.
Di KRI Nanggala 402, Eko bertindak sebagai juru komunikasi II saat melaksanakan tugas latihan perang di perairan utara pulau Bali.
Warga Perum Pondok Halim II, Desa Burneh, Kecamatan Burneh, Bangkalan, mengenal Eko sebagai sosok yang ramah.
Menurut Abdul Wahed, paman dari Eko, pria berpangkat sersan itu rajin beribadah secara berjemaah di kompleks perumahan.
Terlebih saat Ramadhan tiba, Eko rajin tadarus sehabis tarawih.
Meski harus pulang pergi, Surabaya-Bangkalan, Eko tetap rajin beribadah di mushola.
“Sehabis tarawih, Eko biasanya rebahan di emper mushola sambil menunggu giliran tadarus karena mendahulukan anak-anak tadarus duluan,” ujar Wahed melalui sambungan telepon seluler, Senin (26/4/2021) sebagaimana dikutip dari KOMPAS.com.
Wahed bertemu dengan Eko terakhir juga saat usai shalat tarawih pada Kamis (15/4/2021).
Eko memiliki istri bernama Dewi Nurista Priwantini (32).
Kemudian dari pernikahannya, ia memiliki dua buah hati, yakni Latif (6) dan Lani (3).
Tak hanya rajin ibadah, pria kelahiran 1987 di Kebumen, Jawa Tengah ini merupakan sosok yang santun dalam bergaul.
Kata Wahed, Eko enggan berbicara dengan orang lain jika isi pembicaraannya tidak bermanfaat.
Sementara itu, ketua RT 9 Perum Pondok Halim II, Sudaili mengaku sangat terpukul atas kehilangan Eko Prasetyo.
Meski baru tinggal di perumahan itu selama 4 tahun, ayah dua anak itu merupakan warga yang ramah dan santun.
“Waktu KRI Naggala 402 dikabarkan hilang kontak, semua warga perumahan setiap malam menggelar doa keselamatan karena Eko orangnya baik dan santun,” tutur Sudaili melalui telepon.
(Mel/Ana)
